CONTOH LAPORAN NARATAMA (NT) DASAR - KURSUS PELATIH PRAMUKA TINGKAT DASAR (KPD)

DUNIA PRAMUKA KITA ADALAH BLOG YANG MEMBAHAS TENTANG TIPS CARA SEPUTAR KEPRAMUKAAN SIAGA, PENGGALANG, PENEGAK, PANDEGA, SKU/TKK, SKK/TKK, PP, DAN BUKU - BUKU KEPRAMUKAAN YANG BISA DI UNDUH FILENYA

Naratama - Proses pengembangan setelah lulus KPD atau KPL dengan menerapkan Rencana Tindak Lanjut selama enam sampai dua belas bulan.

Proses pengembangan dari dua jenis kursus tersebut harus selesai sebagai syarat memperoleh lisensi sebagai Pelatih Pembina.
Lisensi tersebut berfungsi sebagai salah satu syarat menjadi Pelatih Pembina dan kursus ketingkat yang lebih tinggi lagi.
Selain itu juga berfungsi sebagai persyaratan yang harus termiliki bagi anggota yang hendak menduduki jabatan tertentu dalam Gerakan Pramuka.
Bentuk lisensi pembina yang termaksud adalah Surat Hak Latih (SHL). Surat Hak Latih adalah surat kewenangan untuk menjadi Pelatih Pembina dari Kwarcab.
Isi SHL adalah keterangan bahwa yang bersangkutan memiliki lisensi untuk menjadi Pelatih Pembina Pramuka dalam wilayah kerja Kwarcab.
Lisensi itu pun terbagai menjadi dua jenis yaitu SHL Dasar dan SHL Lanjutan.
Untuk SHL Dasar terkhususkan bagi anggota yang telah lulus KPD dan menyelesaikan Naratama Pramuka selama 6 – 12 bulan.

 CONTOH LAPORAN NARATAMA I

PELATIH PEMBINA PRAMUKA TINGKAT DASAR

NONO CAHYONO S.Pd

 

PUSDIKLATCAB …………………

GERAKAN PRAMUKA KWARTIR CABANG ..………………………..

2022

LEMBAR PENGESAHAN

Laporan Pelaksanaan Rencana Tindak Lanjut ( RTL ) Kursus Pelatih Tingkat Dasar (KPD) di Kwaran Kec. ...................... ini telah disetujui dan disahkan pada :

Tanggal         : ....................................................

Tempat         : ....................................................

Dan dinyatakan telah memenuhi syarat untuk memperoleh ijazah Kursus Pelatih Dasar (KPD) Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kab. .................. Tahun 2018 di Kwartir Ranting Kec. ...................., Laporan kegiatan ini di buat sesuai dengan RTL yang diajukan ke Pusdiklatcab ........... dan telah dilaksanakan selama masa pengembangan Kursus Pelatih Tingkat Dasar (KPD) selama 6 Bulan mulai dari bulan ........ s.d ...... 2022.

                                                                  Indramayu, .......................
Pimpinan Kursus,                                       Pelatih Pendamping,
 
 

................................                                    ................................

Mengetahui,

Ketua Pusdiklatcab ......

................................ 

KATA PENGANTAR

Pertama-tama kami panjatkan puji dan syukur kepada Allah SWT bahwasanya kami dapat menyelesaikan Rancangan Tindak lanjut ( RTL ) Gerakan Pramuka pasca Kursus Pelatih Tingkat Dasar ini.

Sekolah .................. Tahun Pelajaran ........... RTL ini disusun dengan maksud untuk dijadikan pedoman operasional dan pelaksanaan kegiatan atau pun latihan sehari-hari agar dapat tercipta pola pelatihan yang sistematis.

RTL yang kami sajikan berisi uraian mengenai program kegiatan yang akan dilaksanakan untuk tahun ............. RTL ini dimaksudkan untuk memberikan deskripsi mengenai Program Kerja Gerakan Pramuka Sekolah ................... selama satu tahun ke depan, sehingga dapat dijadikan pegangan dan dasar dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan Gugus depan dan Kwartir Ranting Kec. ......................

Akhirnya kami ucapkan terima kasih kepada :

1. Kak .......................... selaku ketua Kwarting Cabang Gerakan Pramuka Kab. Indramayu
2. Kak .......................... selaku kepala PUSDIKLATCAB Gerakan Pramuka Kab. Indramayu
3. Kak .......................... selaku Pimpinan Kursus Pelatih Tingkat Dasar di Kwaran ................ tahun 2022.     
4. Kak .......................... selaku ketua Kwartir Ranting Gerakan Pramuka Kec. .................. 
5. Kak .........................., Selaku Pelatih pendamping 
6. Jajaran pusdiklatcab ................... beserta panitia pelaksana yang telah melakukan kegiatan Kursus Pelatih Dasar (KPD) di Kwartir Ranting Kec. ............. Tahun 2022
7. Kepala Sekolah .................. yang telah memberikan bimbingannya 
8. Rekan-rekan Peserta Kursus Pelatih Dasar (KPD) Kwarcab ................ di Kwaran Ranting  ................... Tahun 2022

Kepada semua pihak yang telah membantu kami dalam penyusunan Rencana Tindak lanjut ini, dan kami mohon kepada Allah SWT semoga kita semua senantiasa diberikan petunjuk dan bimbingan-Nya sehingga dalam melaksanakan tugas mendapat kekuatan lahir dan batin. Tak lupa saran dan kritik sangat kami nantikan.

Penulis

GERAKAN PRAMUKA

KWARTIR CABANG ..............

Jalan ............................

SURAT KETERANGAN PESERTA NARA TAMA DASAR

Nomor : .........................

Yang bertanda tangan di bawah ini :
N a m a      :
NTA            : 
Jabatan     :
Alamat       :
Kwarcab    : 
Dengan ini Menerangkan dengan sebenarnya bahwa : 
N a m a        :
NTA              :
Jabatan       :
Pangkalan   : 
Alamat         :
Kecamatan : 

Telah memenuhi syarat sebagai peserta Naratama Dasar Yang di selenggarakan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Pramuka Kwartir ...................

Demukianlah surat Keterangan ini dia buat dengan sebenarnya semoga dapat di pergunakan dengan semestinya.

                                                                          .................., ............ 2022

                                                                          Ketua Pusdiklatcab .......

                                                                              ...................................

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN
KATA PENGANTAR 

KETERANGAN MELAKUKAN NARATAMA DASAR
DAFTAR ISI

BAB I        PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

1.2 Dasar Hukum
1.3 Tujuan

BAB II       RENCANA TINDAK LANJUT

2.1 Peran Pembina dalam  melatih Pramuka
2.2 Rencana Tindak Lanjut (RTL)

2.3 Sekilas kegiatan KPL 

BAB III      KEGIATAN DI MASA PENGEMBANGAN

3.1 Lomba .....

3.2 Perkemahan ......

3.3 Kegiatan di Gugusdepan ......

3.4 Pembekalan ........

3.5 Gladian .......

3.6 Temu .....

3.7 Kegiatan yang dilakukan di Gugudepan

BAB IV       KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

4.2 Saran

Daftar Pustaka
Lampiran

Dokumentasi

BAB I 

PENDAHULUAN

1.1   Latar Belakang

Di dalam pendidikan Kepramukaan tujuan seorang pembina pramuka sebelum terjun kelapangan selalu merencanakan untuk menciptakan siswa-siswinya menjdi seorang anak pramuka yang terampil dan berbudi pekerti luhur. Namun untuk mencapai tujuan yang mulia ini bukan hal yang mudah karena sebagian besar siswa dan Orang tua masih menganggap bahwa Pramuka itu hanyalah tempat bermain, bernyanyi dan tepuk-tepukan saja. padahal di dalam pelatihan yang di lakukan di sekolah pelatih/pembina pramuka selalu menanamkan 3 hal pokok seperti :

• Kedisiplinan
• Budi pekerti luhur
• Keterampilan

Kurangnya pemahaman peserta didik dan orang tua ini merupakan ancaman bagi pelaksanaan kegiatan pramuka di gugus depan. Sebagai seorang pelatih memang di tuntut kerja kerasnya yang terencana dengan baik sehingga masalah-masalh seperti ini dapat secara beransur-ansur di hilangkan dari pemahaman yang keliru dari pihak-pihak yang nota bene nya bukan orang pramuka.

1.2   Rumusan masalah

Di dalam Pelaksanaan kegiatan di gugus depan ,pembina mencoba meramu berbagai macam kegiatan sehingga tujuan yang ingin di capai oleh seorang pelatih/pembina bisa terealisasi. Mengingat akan akar masalah tadi antara lain

• Kurangnya pemahaman orang tua murid tentang pramuka
• Kurang kesiapan siswa dalam menerima tantangan perubahan
• Masih banyaknya orang yang menganggap kegiatan Pramuka hanyalah arena bermain saja 

Untuk mengatasi permasalahan yang ada ini tentunya seorang Pelatih/Pembina Pramuka harus benar-benar memiliki visi dan Misi yang jelas dalam melaksanakan pelatihan dan kegiatan di Gugus depan yang di binanya. Sehingga nantinya dapat beransur-ansur menepis pemahaman yan g keliru dari orang-orang yang tidak paham akan apa itu Pramuka.

1.3   Tujuan Penulisan

Adapun tujuan di adakan RTL ini adalah untuk memberikan kontribusi dalam memberikan sedikit masukan bagi penulis sendiri juga pembina pramuka yang lain tentunya, agar benar- benar siap, baik merencanakan kegiatan maupun siap menguasai materi pramuka agar tujuan mengatasi masalah yang ada bisa teratasi atau setidak-tidaknya bisa semakin menciut dan semakin mengerucut yang akhirnya bisa menuntaskan semua masalah ini hendaknya. Setelah mengikuti KPD sebagai Pembina /pelatih Pramuka dapat menuangkan gagasannya melalui Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang di kemas dengan selalu Berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan baik yang di selenggarakan oleh Kwartir Cabang Merangin maupun Kegiatan Kwarran dan kegiatan Rutin di Gugus Depan.

BAB II

RENCANA TINDAK LANJUT

2.1  Peran Pelatih /Pembina dalam Melatih Pramuka

Seperti kita ketahui untuk menjadi seorang pembina pramuka ini tidak bisa abal-abal jadi seoarang pembina hendaknya telah merasakan bagaimana menjadi seorang peserta didik.

Mungkin setidak-tidaknya aktif sebagai pramuka di tingkat Penggalang dengan TKU yang pernah di dapatkan atau aktif menjadi seorang penegak minimal penegak Bantara dan di harapkan telah menempuh pendidikan Kepramukaan seperti KMD (Kursus Mahir Dasar) atau KML (Kursus Mahir Lanjutan).

Dan KPD (Kursus Pelatih Dasar). Dengan dasar inilah seorang Pelatih/pembina baru tahu apa itu pramuka dan kegiatan apa saja yang ada di dalamnya.Tapi sebaliknya jika seorang Pembina /pelatih hanya berbekal Kostum dengan dasar yang baru dengan atribut tanda satuan dll, dengan modal baju Pramuka tanpa ada ilmu kepramukaan Ini yang di sebut Pembina Pramuka Abal-abal sudah pasti di dalam membina tidak jelas apa yang akan di lakukan apa yang menjadi tujuan dari setiap kegiatannya.

Jadi pendidikan Kepramukaan berperan penting untuk menjadi seorang pembina/pelatih pramuka yang baik.

Peran Pembina/pelatih dalam merancang kegiatan harus mempunyai muatan yang positif dan sarat dengan keterampilan yang paling penting selalu di tanamkan pemahaman akan jiwa patriotisme, budi pekerti dan ketangkasan sehingga hasil yang di harapkan nantinya benar-benar muncul peserta didik yang siap terjun di masyarakat dengan segudang keterampilan dan tentunya berbudi pekerti yang luhur.

2.2  Rencana Tindak Lanjut (RTL)

Adapun rencana awal di rancang di RTL dengan terlebih dahulu memperhatikan Rencana Pengembangan Naratama 1 Selama 6 Bulan dari Bulan ......... s.d ....... 2022. Tentunya dengan mempertimbangkan beberapa kegiatan yang merupakan Agenda Kwartir Cabang Merangin dan agenda Kwarar Pamenang Selatan serta agenda yang ada Gugus Depan .

Kegiatan-Kegiatan yang telah di lakukan selama masa pengembangan Nara tama I meliputi :

• Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) Sebagai ..................
• Menjadi Instruktur Pelatih pada persiapan Lomba Tingkat IV Tahun 2022
• Menjadi Instruktur Pelatih pada persiapan Lomba Tingkat V Tahun 2022
• Menjadi panitia Pelaksana Kegiatan Perjusami Gudep ....... Tahun 2022
• Menjadi Juri pada Kegiatan GSC penggalang Kwarran ........... Tahun 2022
• Menjadi Juri Pada Kegiatan Temu Penggalang II Kwarran ................ Tahun 2022
• Menjadi Instruktur Pelatih pada Kegiatan Geladian Pimpinan Regu Tahun 2022
• Menjadi Peninjau pada Kegiatan PERATA Penegak dan PANDEGA Tahun 2022
• Menjadi Instruktur Pada Kegiatan Pembekalan Anggota Dewan Kerja Ranting Pamsel 10.
• Membina di gugus Depan ................ pangkalan ..................... 2022

Disini perlu juga di sampaikan data –data pendukung yang ada pada kegiatan-kegiatan tersebut di atas berupa daftar kegiatan, piagam dan Surat Keputusan serta Poto-poto Kegiatan yang akan di lampirkan pada  Halaman akhir Laporan ini.

BAB III

KEGIATAN DI MASA PENGEMBANGAN

3.1 Lomba .....

Lomba...... adalah .........

Dokumen foto

3.2 Perkemahan ......

Perkemahan ...... adalah .........

Dokumen foto

3.3 Kegiatan di Gugusdepan ......

Kegiatan Gugudepan  ........ adalah .........

Dokumen foto

3.4 Pembekalan ........

Pembekalan ............ adalah .........

Dokumen foto

3.5 Gladian .......

Gladian ....... adalah .........

Dokumen foto

3.6 Temu .....

Temu ........... adalah .........

Dokumen foto

3.7     Macam macam Kegiatan yang perlu di laksanakan

Adapun Kegiatan yang akan di laksanakan dirancang sedemikian rupa dengan mempertimbangkan banyak hal seperti keadaan peserta didik, lingkungan (tempat latihan ), tenaga pendidik ( pembina). Rencana Awal Kegitan tentunya akan di tuangkan di dalam roster yang nantinya sebagai pedoman pada setiap kegiatan latihan. Adapun kegiatan ini di masukkan dalam kegiatan Ekstrakurikuler wajib pada gugus depan ............ yang harus di ikuti setiap peserta didik nantinya. Kegiatan ini mengacu pada kepentingan sekolah dan kepentingan peserta didik dan tentunya tidak bertentangan dengan aturan-aturan yang ada dalam Anggaran dasar gerakan Pramuka, dan anggaran Rumah tangga Gerakan Pramuka

Kegiatan –kegiatan yang di rencanakan meliputi :

• Pengenalan peserta didik
• Mendata jumlah peserta didik serta latar belakang nya, termasuk hal-hal yang di sukainya
• Pembagian tugas Pembina dengan menggali potensi dan kemampuan awal pembina. Hal ini bertujuan supaya materi yang akan di sampaikan nantinya akan sesuai dengan muatan pengetahuan yang akan di inginkan.
• Merencanakan Kegiatan yang menarik, mendidik, dan penuh  dengan   ketangkasan, ketrampilan
• Mengadakan Kegiatan dan latihan setiap minggunya dengan memberikan materi dengan berpedoman pada butir-butir SKU tingkat Penggalang dengan metode yang menarik bagi siswa
• Mengadakan Kegiatan di alam bebas, seperti Perkemahan Jum’at sabtu minggu (Perjusami), atau Perkemahan Sabtu minggu (Persami)
• Mengadakan Pelantikan bagi siswa yang telah menyelesaikan SKU di semua tingkat, ini berguna untuk memotivasi adik-adik agar lebih semangat dalam setiap kegiatan
• Mempersiapkan peserta didik yang siap tampil di ajang lomba pada kegiatan pramuka seperti LT I, LT II, LT III, Ikut pada Jambore Ranting,Jambore Cabang, Kalau bisa Jambore Daerah ini semua perlu persiapan dan rencana kerja yang tersusun rapih.
• Memberikan Penghargaan yang berguna untuk memotivasi pembina dan peserta didik dengan memberi kan Piagam Penghargaan pada setiap Kegiatan tertentu, atau bisa juga memberi Hadiah sederhana untuk regu-regu juara pada suatu kegiatan.

Semua kegiatan yang telah di rencanakan di atas tentunya akan terealisasi dengan baik, apabila ada keseriusan dari semua fihak dalam mendukung program ini, mulai dari pihak Sekolah, wali murid dan seluruh komponen sekolah, karena untuk mencapai suatu keberhasilan di butuhkan dana yang tidak sedikit dan kesungguhan pembina dalam mengabdikan diri di pramuka.

BAB IV

PENUTUP

4.1 Kesimpulan

Laporan ini hanyalah bentuk proses kegiatan yang telah dijalankan Penulis dalam Masa pengembangan Naratama. Dari Laporan RTL ini penulis merasa sangat jauh dari Kesempurnaan namun penulis berusaha untuk berbuat semampunya sehingga laporan yang sederhana ini dapat juga di selesaikan dan dukungan dan keseriusan dari semua fihak untuk mendukung program itu,barulah bisa berjalan sesuai dengan yang kita inginkan. Dukungan penuh dari fihak pelatih, pembina di sekolah untuk mempersiapkan perlengkapan dan dana merupakan faktor penentu kesuksesan suatu program di tambah dengan kesiapan pembina dalam pengusaan pengetahuan merupakan modal dasar keberhasilan dan yang lebih penting lagi suport dari wali murid dalam memberikan ijin pada anak-anaknya untuk ikut kegiatan pramuka di sekolah. Tentunya dengan pengawasan bersama wali murid dan pihak sekolah.

4.2 Saran

Saran Penulis penting sekali Dukungan yang positif dari Semua pihak Kwarcab, kwarran dan pihak sekolah untuk Mendukung setiap Kegiatan atau program ini, semoga kedepannya Masa Pengembangan Naratama ini benar-benar dapat menjadi penambah Khasanah dalam membangkitkan minat peseerta didik untuk bangkit menjadi Pandu sejati.

DAFTAR PUSTAKA

1. Andri Bob Sunardi ; Boyman Ragam latih Pramuka
   
2. Tim Pah ; Panduan lengkap Gerakan Pramuka
   
3. Mukson ; Buku Panduan Materi Pramuka Penggalang. Tahun 2011
   
4. Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan. 2014; Pelatihan Implementasi Kurikulum 2013 Kepala Sekolah: Pendidikan Kepramukaan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
   
5. Badan Penelitian dan Pengembangan. 2014; Pedoman Penyelenggaraan Ekstrakurikuler Wajib Pendidikan Kepramukaan di Satuan Pendidikan. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
   
6. Internet ; makalah pramuka

Baca juga :